Wednesday, April 22, 2009

Met Ultah ya Pa...

3 comments
Hari ini nggak ada surprise party buat papa
Hari ini nggak ada kado spesial buat papa
Hari ini juga nggak ada kue dan nggak ada lilin yang ditiup buat papa

tapi .....

Hari ini ada senyum kami, Mama dan Nathan buat papa
Hari ini ada tangan yang menjabat erat tangan papa
Hari ini ada mulut yang memberi ucapan selamat buat papa
Hari ini juga ada hati yang berdoa dengan tulus buat papa

Hari ini dan untuk hari-hari yang akan datang ....

Selamat ulang tahun papa, semoga panjang umur, sehat selalu, jadi papa yang mengasihi mama dan jadi papa yang berbesar hati buat Nathan

Wednesday, April 15, 2009

Lagu anak Playgroup

3 comments
Di sekolahan Nathan, selain anak-anak diajarkan lagu, ada kebiasaan mereka nyanyi bersama dimana lagunya yang milih mereka sendiri. tiga hari nungguin Nathan sekolah jadi tau, Si Naya senengnya lagu Little Peter Rabbit, si Aurel senengnya lagu Itsy Bitsy Spider, si Xavier senengnya lagu Old Macdonald, si Brily senengnya lagu Watermelon ... weleh... weleh.... lagu opo iki? Kok jaman mama dulu nggak diajarin lagu-lagu ini? Emang mama ini hidup di jaman apa? Negara mana? Kampung mana? hehehe

Wah ... kayaknya mama musti memperbanyak perbendaharaan lagu-lagunya orang bule deh :) biar kalau di rumah, Nathan nanyain lagu itu mama bisa ngajarin sak gerakannya juga dan kalau disuruh milih lagu nggak lagu Tik Tik Tik bunyi hujan terus yo Nak.... Mari kita bernyanyi!!!!

Ini hasil googling di internet kali ajah ada yang butuh lyrics lagu-lagu anak-anak dalam bahasa inggris, untuk gerakannya bisa liat sendiri di www.youtube.com Mari kita bernyanyi!!!!

I Love You
I love you
You love me
We're a happy family
With a great big hug
And a kiss from me to you
Won't you say you love me too?

Row, Row, Row Your Boat
Row, row, row your boat,
Gently down the stream.
Merrily, merrily, merrily, merrily,
Life is but a dream.

Alphabet Song
A-B - C - D - E - F - G
H - I - J - K - L - M - N - O - P
Q - R - S - T - U and V,W - X - Y and Z
Now I know my A - B - C's
Next time won't you sing with me?

Twinkle, twinkle, little star
Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are.
Up above the world so high,
Like a diamond in the sky.
Twinkle, twinkle, little star,
How I wonder what you are!

If You're Happy and You Know It
If you're happy and you know it,Clap your hands
If you're happy and you know it,Clap your hands
If you're happy and you know it,
Then your face will surely show it
If you're happy and you know it,Clap your hands.

If you're happy and you know it,Stomp your feet
If you're happy and you know it,Stomp your feet
If you're happy and you know it,
Then your face will surely show it
If you're happy and you know it,Stomp your feet.

If you're happy and you know it,Shout "Hurray!"
If you're happy and you know it,Shout "Hurray!"
If you're happy and you know it,
Then your face will surely show it
If you're happy and you know it,Shout "Hurray!

"If you're happy and you know it,Do all three
If you're happy and you know it,Do all three
If you're happy and you know it,
Then your face will surely show it
If you're happy and you know it,Do all three.

Itsy Bitsy Spider
Itsy Bitsy spider climbing up the spout
Down came the rain and washed the spider out
Out came the sun and dried up all the rain
Now Itsy Bitsy spider went up the spout again!

"Old MacDonald"
Old Macdonald had a farm, E-I-E-I-O
And on his farm he had a cow, E-I-E-I-O
With a "moo-moo" here and a "moo-moo" there
Here a "moo" there a "moo"
Everywhere a "moo-moo"
Old Macdonald had a farm, E-I-E-I-O

Humpty Dumpty
Humpty Dumpty sat on a wall.
Humpty Dumpty had a great fall.
All the king's horses and all the king's men
Couldn't put Humpty together again!

Little Peter Rabbit
Little Peter Rabbit had a fly upon his nose
Little Peter Rabbit had a fly upon his nose
Little Peter Rabbit had a fly upon his nose
And he flicked it till it flew away!

Tuesday, April 14, 2009

Tergila-gila ID Card

1 comments


Heran diajak mama ke kantor, mbuka pintu dengan ID Card, Nathan merasa alat ini super canggih sampai-sampai bisa mbuka pintu :) kalau udah di kamar, selalu ajah ngobrak-ngabrik lanyard / gantungan ID card yang nggak kepakai, berkhayal jadi pegawai kantor yang punya ID Card untuk mbuka pintu. Papa mamanya suruh pakai gantungan Liverpool, Nathan makai gantungan Telkomsel .... hafal betul Nathan dengan logo perusahaan yang satu ini :)

Hari ini sambil main ke ambas, iseng mbuatin Nathan ID Card, mau mbuatin ID Card yang ada logonya, tempat percetakannya menolak karena alasan kode etik. Semoga dia mau menerima ID Card yang nggak ada logonya Telkomsel yah :)

Salah kaprah !!!

4 comments
Kalau mbaknya (pengasuhnya) nasihatin Nathan, " Nggak boleh gitu, nggak sopan, nggak baik, nggak boleh kurang ajar", itu nggak salah ...
Kalau mbaknya bilang, "Kalau pinter, nggak nakal namanya anak TUHAN, tapi kalau nakal anak SETAN", itupun juga nggak bisa dibilang salah... walau Nathan mungkin masih bingung siapa TUHAN dan siapa SETAN, setau Nathan dia anaknya Pak Didit dan Bu Shirley :)
Walau mama udah ngingetin mbak-mbak yang ada di rumah untuk tidak menggunakan kata-kata "kurang ajar", "anak setan" saat nasihatin Nathan, tapi karena udah nempel di ingatan Nathan dan otaknya bekerja membuat analisa sendiri... hmmm.... ngeliat papanya nggangguin Nathan yang lagi asyik main dia teriak, "Papa kulang ajal!!" ngeliat kucing mbalikin tempat sampah dia juga bilang," Kucingnya kulang ajal" dan liat mamanya sedang njailin dia, dia bilang dengan nada tanpa dosa, "Mama nggak boleh nakal, anak setan!!" Ampunnnnn...... gimana nih cara mendelete kata-kata itu dari ingatan Nathan???!!!
Emang deh, sesuatu yang baik ajah belum tentu diterima dengan baik dan diterapkan dengan benar untuk anak seusia Nathan, apalagi kalau kita ngajarin yang nggak bener, gimana coba?! Makanya para orang tua harus waspada, saat ini orang-orang terdekat anak kitalah yang akan menjadi pattern, trendsetter dia, jadilah teladan yang baik, dalam tutur kata dan perbuatan:)

Monday, April 06, 2009

Nathan Mulai Sekolah

6 comments




Nathan udah mulai sekolah. Hore!!! Anakku, yang kayaknya baru kemarin di perut lha kok udah mulai mengenyam pendidikan :) Banyak yang nanya, "Kok masuknya bulan April?". Sebetulnya Nathan mulai masuk sekolah bulan Juli, ikut kelas Preschool (3-4 tahun), tapi mengingat informasi yang mama dapet, di kelas Preschool, anak-anak udah nggak bisa ditungguin oleh pengasuh atau orang tuanya lagi dan mengingat Nathan ini type "mesin diesel", panasnya lama alias adaptasi dengan lingkungannya agak lama, jadi kami putuskan Nathan ikutan kelas Playgroup dulu (2-3 tahun), jadi "anak bawang" dulu, belajar beradaptasi seiring waktu sampai bulan Juli hehehe

Deg"an, was", keringetan, seru, heboh ... gitu deh rasanya mengantarkan Nathan di minggu pertama dia bersekolah. Dari beberapa minggu udah count down ngingetin Nathan ntar lagi mau sekolah. Antusias sih keliatannya. Tapi sempet cemas, karena hari minggu (29 Mar) kok tiba" badannya panas. Haduh.... pasti karena kecapekan habis diajak ke MoI lagi. Semalaman tidurnya gelisah, hari senin (30 Mar) jam setengah 4 pagi, mama kasih tempra, lha kok jam 4 dia minta bangun dan main. Tks God anakku langsung sehat. Jam 6 pagi dia udah ngajakin mandi katanya mau sekolah. Hebat!!

Dianter Om Rio ke sekolah bareng mama dan mbak-nya. Papa ngikutin naik motor karena langsung kerja. Baru kali ini, ngajak nathan di hari kerja dan jam kerja. Dia agak be-te ngeliat kemacetan, sepanjang jalan nanyain mana sekolahnya?! Cukup satu jam setengah sajah yah dari condet ke dewi sartika di hari senin nan indah :)

Pas nyampe sekolah, dia sangat exited, karena udah dibawa ke sekolah itu 2 kali sebelum resmi masuk. Nathan langsung minta naik ke atas. Nah .... pas udah di atas, biasanya melihat sekolah itu sepi (karena datengnya pas hari libur) bisa main sendiri sepuasnya, lha kok banyak anak ... Ini awal dari kehebohan. Nathan mulai rewel, nangis, minta turun, minta keluar .... wuih .... dan maunya hanya sama mama .... indah deh ... baju sampai kembleh (basah) dengan keringat. Sejam mama berusaha nenangin Nathan, akhirnya perlahan-lahan dia mulai terpaksa mengikuti garis hidupnya :) dan kebetulan hari pertama Nathan masuk, ada temennya yang ulang tahun, dikasih topi dan sempritan dari kertas, cukup mengalihkan perhatian dia.


Hari kedua, Rabu (1 April), di kelas Playgroup masuknya seminggu 3 kali, jadi selang seling masuknya. Dimandiin dengan lancar, tapi nggak mau pakai seragamnya, maunya pakai baju rumah. Oke, no problemo. Naik jemputan ditemenin mama. Dijemput jam 6.45 WIB, muter" njemput temen yang lain di seputaran condet dan nyampai sekolah jam 7.45, mayan cuma 1 jam. Masuk hal sekolah nggak pakai nangis, tapi masih ngglendot sama mamanya, nggak bisa dilepas ... tenang .... asal nggak nangis dan nggak minta gendong :). Di dalam kelas, tadinya minta dipangku nggak mau duduk sendiri, tapi lama kelamaan minta duduk sendiri dan mulai ngisengin temennya. Temennya dielus" pipinya, di tepuk-tepuk lengannya, eh... lha kok temennya keenakan hampir ketiduran. Anak-anak... lucu deh....


Nah ... pas hari ketiga, mama sudah bertekad bulat sepenuh hati maju tak gentar untuk tega melepas Nathan, karena mama nggak mungkin terus"an cuti nganter anak sekolah, bisa" disuruh resign :) Naik jemputan ditemani mbaknya sambil nangis, karena minta mamanya ajah yang nemenin di mobil ....hm..... udah berpakaian rapi sih, siap" kalau Nathan rewel, yah mama yang nemenin di jemputan, tapi kembali ingat tekad, akhirnya buru" tutup pintu mobil jemputan dan membiarkan jalan .... PERIH!!! Minta dianter papa ke sekolahan, papa yang suruh liat Nathan di atas, mama ngumpet. Pas dipamitin papa sempet nangis, tapi cuman bentar. Mama hanya memonitor aktivitasnya dari layar TV ajah. Sukses di hari ketiga ini :)



Udah yah Nak, sekolah yang pinter, lama kelamaan pasti nggak mau dianter dan ditemenin lagi sama mama papa. Malu khan ama temen" ceweknya hehehe.
Ada tips juga nih buat para mama yang mungkin punya anak dengan type "mesin diesel" kayak Nathan :
  • jangan panik dan bersikaplah tenang ngadepin anak seperti ini, semua bisa dikendalikan, hanya masalah waktu, waktumu bukan waktu bagi anak kita. Kita nggak bisa paksakan, dia punya rasa cemas, dia ingin dilindungi dari wajah-wajah asing yang baru dijumpai, dia perlu waktu beradaptasi, dia perlu belajar mengenai rutinitas, dia perlu arahan kita, dia perlu kita untuk menenangkannya, kalau diri kita nggak tenang, bagimana bisa menenangkannya?
  • jauhkan dari emosi, sabar ya mom ..... capek fisik dan mental itu pasti, tapi akan segera terbayar dengan senyum anak kita
  • tahan malu dan hilangkan perasaan nggak enak, ntar kalau anak kita rewel dan nangis dan teriak, jadi nggak enak dengan yang lainnya, bagaimana penilaian yang lainnya .... cuex ajah. Yang lebih penting untuk kita hadapi adalah anak kita bukan perasaan dan penilaian orang lain
  • berserah dan jangan sombong, ngadepin anak, segala sesuatunya bisa nggak terduga, penuh kejutan. Hari ini dia tampak sehat dan kuat, beberapa jam kemudian dia sakit dan loyo, hari ini dia nampak seperti udah gedhe dan nggak mau dipanggil adik, besok dia kolokan, hari ini dia gampang ngapalin angka dan kita terlanjur terlalu bangga dengan anak kita, besok dia alot ngapalin huruf :) semoga nggak yah ...

Doa mama sepanjang masa buat anak-anaknya. Great job Nathan!!

Thursday, April 02, 2009

Gambar Diri

7 comments

Bingung mau posting apaan, mama coba posting gambar diri deh hehe iseng banget yah...

Gambar di atas dibuat tahun 2001, waktu itu makan di daerah pecenongan, ada tukang lukis wajah, setelah nanya" biayanya ternyata murah yo wes, dicoba, selama ini juga belum pernah lukis wajah jadi pingin banget liat wajah mama versi lukisan. Lumayan ......

Gambar yang kedua atau tepatnya dibilang karikatur ya, baru mama dapet beberapa minggu yang lalu. Pas itu ada event golf di Balikpapan, eh EO-nya ternyata kreatif sekali, di luar nilai kontrak (atau udah keitung di kontrak ya?! ), mama dikirimin gambar ini. Wuih... seneng banget, udah lama gak dilukis wajah lagi:)

Mungkin bayaran membuat lukisan itu nggak terlalu mahal ya, apalagi gambar yang atas, mama bayar tukang gambarnya cuma 15 ribu, tapi mama salut dengan mereka lho. Ternyata pelukis-pelukis itu orang yang jujur-jujur. Coba mereka nggak jujur, pasti hidung mama dibuat mancung dikit, biar mama seneng dan mereka dapet uang tengkyu hehehe

Oke deh...